Senin, 27 Agustus 2012

Bisik Senja


Senja tak pernah berharap warnanya akan jadi salah satu saksi bisu rindu tak berucap

tak pernah berharap, akan menjadi pembawa pesan kepada angin ketika matahari akan tenggelam
Senja tak pernah beharap, menarik malam dan menghanyutkan cerita malam itu, iya!
Senja hanya tersenyum dan mencium hangat malam lalu membiarkan ia dan bulan bercumbu
cemburu? mungkin, namun malam tak pernah tau
bahkan siang pun kecut menatap senja "pernah kau rasa aku disini menanti?"
Bisik di bawa gemercik air,
Senja masih setia menanti malamnya.. Meski malam memilih untuk memeluk bulan dalam keheningan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar